Senin, 15 Agustus 2022

PT Equityworld Futures : Minyak Jatuh Lagi Hampir 1%, Saudi Aramco Siap Tingkatkan Produksi Maksimum

Equityworld Futures - Harga minyak turun setelah perusahaan pengekspor besar dunia, Saudi Aramco (TADAWUL:2222), mengatakan siap untuk meningkatkan produksi dan produksi di beberapa anjungan lepas pantai Teluk Meksiko AS melanjutkan aktivitasnya usai ditutup sebentar minggu lalu.

Sebagaimana dilansir Reuters, Saudi Aramco siap untuk meningkatkan produksi minyak mentah hingga kapasitas maksimumnya sebanyak 12 juta barel per hari (bph) jika diminta oleh pemerintah Arab Saudi, kata Kepala Eksekutif Amin Nasser kepada awak media, Minggu.

Harga minyak Brent jatuh 0,89% di $97,28 per barel, harga minyak WTI jatuh 0,8% ke 91,36. Kedua kontrak minyak acuan ini jatuh 1,5% pada hari Jumat.

"Kami yakin dengan kemampuan kami untuk meningkatkan produksi hingga 12 juta barel per hari setiap kali ada kebutuhan atau permintaan dari pemerintah atau dari kementerian energi untuk meningkatkan produksi kami,"

Ia menambahkan pelonggaran pembatasan COVID-19 China dan peningkatan dalam industri penerbangan dapat menambah permintaan.

Investor menantikan data ekonomi China pada hari Senin untuk mencari isyarat permintaan dari negara importir minyak utama dunia itu.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Tinjauan dan Prospek Harga Logam Mulia & Energi: 15 Agustus - 19 Agustus 2022

Harga minyak rebound lebih dari 3% pekan lalu setelah komponen pipa minyak yang rusak mengganggu kegiatan produksi di beberapa anjungan lepas pantai Teluk Meksiko.

Produsen telah bergerak untuk mengaktifkan kembali beberapa produksi yang dihentikan setelah perbaikan selesai Jumat malam, kata seorang pejabat Louisiana.

Perusahaan jasa energi Baker Hughes Co melaporkan pada hari Jumat bahwa jumlah pengeboran minyak AS naik 3 menjadi 601 minggu lalu. Jumlah pengeboran ini, indikator awal produksi masa depan, tumbuh melambat dengan produksi minyak yang baru terlihat pulih dari pembatasan terkait pandemi.

Pasar minyak global tetap mendapat dukungan oleh pasokan yang terbatas menjelang sanksi Uni Eropa terhadap minyak mentah Rusia dan pasokan produk olahannya musim dingin ini.

Komoditas lain, Karet menyentuh 152,00 pada penutupan Jumat di Singapura, Batubara Newcastle di ICE London tercatat di 407,65 pada perdagangan Jumat, dan Kakao AS ditutup di 2.394,00 pada hari Sabtu. Sedangkan, Nikel Berjangka ditutup jatuh 2,39% di 23.093,50 pada perdagangan Sabtu, Timah berakhir turun 0,82% ke 25.177,00 di ICE London.

 

 

Equityworld Futures

Tidak ada komentar:

Posting Komentar