Rabu, 24 November 2021

PT Equityworld Futures : Harga Minyak Bervariasi, AS Keluarkan Cadangan Terkoordinasi ke Pasar


Equityworld Futures - Harga minyak bervariasi di Asia dan investor mencerna pelepasan stok cadangan strategis minyak terkoordinasi yang dimotori AS. Investor juga mengambil keuntungan dari reli hari sebelumnya menjelang hari libur AS yang jatuh pada hari Kamis.

Harga minyak Brent turun tipis 9,97% ke $82,25 per barel sementara harga minyak WTI naik tipis 0,13% di $78,60 per barel menurut data Investing.com.

AS mengumumkan akan mengeluarkan 50 juta barel dari Strategic Petroleum Reserve (SPR) pada hari Selasa. Inggris akan melepaskan 1,5 juta barel sementara India akan mengeluarkan 5 juta barel. Jepang dilaporkan akan menyediakan pelepasan volume beberapa hari sementara Korea Selatan akan merilis volume yang tidak ditentukan. China, negara importir minyak utama dunia, akan melepaskan setidaknya 7,33 juta barel, menurut konsultan industri JLC.

Pelepasan terkoordinasi ini, yang pertama sejak 2011, bertujuan untuk menghadapi lonjakan harga bensin selama beberapa bulan terakhir. Tetapi langkah itu mungkin bukan solusi jangka panjang untuk menghadapi pasar minyak yang ketat, menurut beberapa investor.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Makin Naik, Investor Soroti Kenaikan Bunga RBNZ yang Rendah

"Ancaman pasokan lanjutan dalam jangka pendek tentu saja menciptakan pasar minyak artifisial lebih longgar untuk periode satu hingga dua bulan ke depan," Louise Dickson, analis pasar minyak senior di Rystad Energy, mengatakan dalam laporan.

“Namun, langkah Biden dan para pemimpin lainnya mungkin hanya mendorong masalah pasokan ke bawah, karena mengosongkan penyimpanan akan menambah tekanan pada stok minyak yang sudah rendah,”

Fokus investor sekarang adalah bagaimana Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan mitranya (OPEC+) akan menanggapi pelepasan terkoordinasi tersebut. Kelompok ini akan mempertimbangkan kembali rencana untuk menambah lebih banyak pasokan dalam pertemuan berikutnya pada 2 Desember.

Sementara itu, pasokan minyak mentah AS dari American Petroleum Institute hari Selasa menunjukkan peningkatan sebanyak 2,307 juta barel untuk pekan terakhir 16 November. Perkiraan yang disiapkan oleh Investing.com memperkirakan penurunan 950.000 barel, sementara peningkatan 655.000 barel dilaporkan selama minggu sebelumnya.

Investor sekarang menunggu data pasokan minyak mentah dari Badan Informasi Energi (IEA) AS, yang akan dirilis hari ini.

 

 

Equityworld Futures

Tidak ada komentar:

Posting Komentar