Senin, 22 Februari 2021

PT Equityworld Futures : Harga Emas Antam Naik Rp7.000 Jadi Rp930.000/Gram


Equityworld Futures - Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) pada perdagangan hari ini mengalami kenaikan. Meski begitu, harga emas Antam masih di bawah level Rp1 juta per gram.

Mengutip dari laman logammulia, Harga emas naik Rp7.000 menjadi Rp930.000 per gram. Di mana, harga sebelumnya pada Rp923.000 per gram.


Cetakan emas terkecil yakni 0,5 gram, berada di level Rp515.000. Sedangkan, untuk satuan 5 gram, dihargai Rp4.425.000 dan 10 gram Rp8.795.000.


Sekedar informasi, harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Adapun sesuai dengan PMK No 34/PMK 10/2017 pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9%. Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45%, sertakan nomor NPWP setiap kali transaksi.


Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Terus Naik, Dolar AS Turun & Yield Obligasi AS Melonjak

 

Berikut rincian harga pecahan emas batangan Antam:


Emas 0,5 gram: Rp515.000

Emas 1 gram: Rp930.000

Emas 2 gram: Rp1.800.000

Emas 3 gram: Rp2.675.000

Emas 5 gram: Rp4.425.000

Emas 10 gram: Rp8.795.000

Emas 25 gram: Rp21.862.000

Emas 50 gram: Rp43.645.000

Emas 100 gram: Rp87.212.000

Emas 250 gram: Rp217.765.000

Emas 500 gram: Rp435.320.000

Emas 1.000 gram: Rp870.600.000



Equityworld Futures

Jumat, 19 Februari 2021

PT Equityworld Futures : Harga Emas Rebound Usai Anjlok 4 Hari Berturut-turut


Eqityworld Futures - Harga emas sedikit lebih tinggi pada akhir perdagangan. Hal ini didorong beberapa aksi buru harga murah setelah mengalami kerugian selama empat hari berturut-turut hingga berada di bawah USD1.800, sebagian dipicu juga oleh data ekonomi agak suram dan dolar yang lebih rendah.


Kontrak harga emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi COMEX New York Exchange, terangkat USD2,2 atau 0,12 persen menjadi ditutup pada USD1.775 per ounce. Sehari sebelumnya, Emas berjangka terpuruk USD26,2 atau 1,46 persen menjadi USD1.772,80.


Harga emas berjangka anjlok USD24,2 atau 1,33 persen menjadi USD1.799, setelah turun USD3,6 atau 0,2 persen menjadi USD1.823,20, setelah jatuh USD15,9 atau 0,86 persen menjadi USD1.826,80.


Data ekonomi AS baru-baru ini, termasuk angka manufaktur dari Federal Reserve New York sangat kuat dan menunjukkan "banyak hal mulai pulih dari kemerosotan Virus Corona,"


Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Antam Turun, Termurah Dibanderol Rp511.500


Namun data ekonomi terpisah dari Federal Reserve Philadelphia menempatkan indeks manufaktur pada 23,1 pada Februari, turun dari 26,5 pada Januari.


Beberapa aksi berburu harga murah, mengingat penurunan harga emas di bawah USD1.800 dan greenback yang lebih rendah, juga mendorong kenaikan awal emas dari posisi terendah baru-baru ini, kata Haberkorn.


Selain itu memberikan dorongan untuk harga emas, Federal Reserve AS menegaskan kembali janjinya untuk mempertahankan suku bunga mendekati nol sampai inflasi dan lapangan kerja meningkat.


Reaksi emas terhadap peningkatan tak terduga dalam klaim pengangguran mingguan juga relatif teredam, karena imbal hasil obligasi AS naik di tengah tanda-tanda kenaikan ekonomi.


Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa 861.000 orang mengajukan klaim pengangguran awal dalam pekan yang berakhir 13 Februari, tertinggi dalam empat minggu.


Departemen Perdagangan AS melaporkan pembangunan rumah baru turun ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman sebesar 1,58 juta pada Januari, turun 6,0 persen dari angka yang direvisi pada Desember 2020.


Imbal hasil yang lebih tinggi telah mengikis daya tarik emas sebagai lindung nilai inflasi akhir-akhir ini, karena meningkatkan peluang kerugian untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.


Emas mengalami kesulitan untuk mencoba memenangkan investor sebagai lindung nilai inflasi, karena aset lain lebih disukai, kata Analis Pasar FXTM, Han Tan.


Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret turun 23,7 sen atau 0,87 persen menjadi ditutup pada USD27,078 per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik USD17 atau 1,35 persen menjadi menetap di USD1.274,70 per ounce.



Equityworld Futures

Kamis, 18 Februari 2021

PT Equityworld Futures : Harga Emas Terpuruk 'Dihajar' Kenaikan Imbal Hasil Obligasi AS



Equityworld Futures - Setelah anjlok dalam beberapa hari, harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menguat. Pada perdagangan hari ini, emas Antam berada di level Rp 925.000 per gram atau naik Rp 3.000 dari perdagangan sebelumnya.


Sementara untuk harga pembelian kembali (buyback), berada di level Rp 800.000 per gram atau turun Rp 4.000 dari perdagangan sebelumnya. Harga buyback adalah harga yang didapat jika pemegang emas Antam ingin menjual emas batangan tersebut.


Mengutip situs Logammulia.com, untuk harga jual emas berukuran 0,5 gram dibandrol sebesar Rp 512.500 Sedangkan untuk ukuran 5 gram dan 10 gram masing-masing dijual Rp 4.400.000 dan Rp 8.745.000.


Kemudian untuk ukuran 50 gram dihargai sebesar Rp 43.395.000. Sementara untuk emas pecahan terbesar 500 gram dan 1000 gram, masing-masing dijual Rp 432.820.000 dan Rp 865.600.000.


Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga emas spot menguat tipis ke US$ 1.777 per ons troi


Sekedar informasi, harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Sedangkan, harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.


Adapun rincian harga emas sebagai berikut:


Emas 0,5 gram: Rp 512.500

Emas 1 gram: Rp 925.000

Emas 5 gram: Rp 4.400.000

Emas 10 gram: Rp 8.745.000

Emas 25 gram: Rp 21.737.000

Emas 50 gram: Rp 43.395.000

Emas 100 gram: Rp 86.712.000

Emas 250 gram: Rp 216.515.000

Emas 500 gram: Rp 432.820.000

Emas 1.000 gram: Rp 865.600.000



Equityworld Futures

Selasa, 16 Februari 2021

PT Equityworld Futures : Harga Emas Anjlok Tertekan Kenaikan Imbal Hasil Obligasi AS


Equityworld Futures - Harga emas merosot pada penutupan perdagangan, memperpanjang penurunan untuk hari ketiga berturut-turut. Hal ini tertekan kenaikan tajam imbal hasil (yields) obligasi pemerintah Amerika Serikat usai liburan akhir pekan tiga hari.


Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi COMEX New York Exchange, anjlok USD24,2 atau 1,33 persen menjadi ditutup pada USD1.799,00 per ounce.


Harga emas berjangka turun USD3,6 atau 0,2 persen menjadi USD1.823,20, namun naik 0,6 persen sepanjang minggu lalu.


Emas berjangka juga terpuruk USD15,9 atau 0,86 persen menjadi USD1.826,80, setelah menguat USD5,2 atau 0,28 persen menjadi USD1.842,70.


 Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun 5 Hari Terakhir Imbas Harapan Pemulihan Covid-19


"Emas bergeser dari aset lindung nilai inflasi, seperti yang telah terjadi untuk sebagian besar tahun 2020, menjadi aset safe-haven lagi,"


Emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi yang diperkirakan dari stimulus ekonomi besar-besaran yang juga telah mendorong imbal hasil obligasi AS 10-tahun lebih tinggi, meningkatkan peluang kerugian memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.


Imbal hasil obligasi 10 tahun pemerintah AS naik ke titik tertinggi sejak Maret 2020, mendekati puncak kepanikan pandemi.


Juga membebani emas, indeks-indeks utama saham AS mencapai tertinggi sepanjang masa dipicu optimisme seputar paket bantuan virus corona AS senilai USD1,9 triliun.


Emas berada di bawah tekanan tambahan ketika Fed New York melaporkan bahwa indeks manufaktur Empire State naik 8,6 poin menjadi 12,1 pada Februari, menandai tingkat aktivitas tertinggi sejak Juli 2020.


Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret turun 0,3 sen atau 0,01 persen menjadi ditutup pada USD27,325 per ounce. Platinum untuk pengiriman April melonjak USD20,6 atau 1,64 persen menjadi menetap di USD1.279,60 per ounce.



Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Harga emas Antam turun Rp 5.000 menjadi Rp 935.000 per gram


Equityworld Futures - Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun.

Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp 935.000. Harga emas Antam ini turun dari harga yang berada di level Rp 940.000 per gram.

Sementara harga buyback emas Antam berada di level Rp 815.000 per gram, atau turun Rp 5.000 dibandingkan harga buyback

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Tipis, Platinum Kian Menguat

Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya dan belum termasuk pajak:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp 517.500
  • Harga emas 1 gram: Rp 935.000
  • Harga emas 5 gram: Rp 4.450.000
  • Harga emas 10 gram: Rp 8.845.000
  • Harga emas 25 gram: Rp 21.987.000
  • Harga emas 50 gram: Rp 43.895.000
  • Harga emas 100 gram: Rp 87.712.000
  • Harga emas 250 gram: Rp 219.015.000
  • Harga emas 500 gram: Rp 437.820.000
  • Harga emas 1.000 gram: Rp 875.600.000



Equityworld Futures

Senin, 15 Februari 2021

PT Equityworld Futures : Baru dijual di awal Februari, emas edisi Imlek Antam (ANTM) sudah terjual 75%


Equityworld Futures - Produk emas kepingan anyar yang rilis PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menyambut Imlek laris manis. Sejak dirilis pada 3 Februari lalu, setidaknya Antam sudah menjual sedikitnya 1.000 keping.

Produk limited edition tersebut diterbitkan lewat Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP LM) dengan tema Tahun Kerbau Logam. 

"Saat ini sudah hampir 1.000 keping (terjual) sejak hari pertama diluncurkan ke publik," 

Dijelaskan, produk edisi Imlek Year of the Ox masih mencatatkan angka penjualan sesuai dengan proyeksi atau relatif on track dari perusahaan ini. Meskipun, produk yang ditawarkan cenderung terbatas, namun animo pasar diklaim sangat positif.

"Saat ini sudah terjual 75% dari total jumlah produksi sejak launching. Kami menargetkan seluruh produk akan terserap di pasar pada akhir kuartal II-2021,"

Emas edisi Year of the Ox tersebut memiliki tiga varian. Di mana seluruh produk memiliki karakter Niu yang berarti kerbau atau Ox dalam setiap desainnya. 

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Tinjauan Mingguan : Kalender Energi & Logam Mulia

Produk juga didominasi warna dari unsur logam, seperti merah, emas dan hitam yang memiliki karakter dapat diandalkan, tangguh, teguh pendirian, lembut dan tenang.

Produk yang diluncurkan merupakan emas batangan bertemakan Year of the Ox seberat 8 gram yang memiliki spesifikasi fine gold 999.9. Produk anyar tersebut juga dilengkapi dengan kemasan eksklusif bernuansa oriental. 

Kuatnya nilai estetik pada produk maupun kemasan emas batangan tersebut, sekaligus bisa dijadikan barang koleksi yang unik, berharga dan juga terjangkau bagi semua kalangan. 

Selain itu, ada juga dua produk lain yang diluncurkan untuk melengkapi logam mulia edisi Year of the Ox, yakni emas Clift Series Year of the Ox seberat 1 gram dan 0,5 gram. Masing-masing produk tersebut memiliki spesifikasi fine gold 999.9. 

Produk Gift Series tersebut dikemas dalam kartu dengan desain yang elegan dan cocok untuk dijadikan angpau dan bingkisan bagi keluarga dan kerabat. Dengan begitu, kehadiran emas Clift Series Year of The Ox juga dapat menambah portofolio Clift Series dari produk UBPP LM sejak 2019.

Ganjar menambahkan, sepanjang tahun lalu Antam telah mencatat peningkatan penjualan emas dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sehingga, untuk prospek ke depan dia optimistis penjualan emas ANTM sangat baik dengan semakin teredukasinya masyarakat Indonesia. 

"Terlebih di masa pandemi ini, kecenderungan melakukan investasi semakin meningkat yang salah satunya adalah emas sebagai instrumen safe haven."



Equityworld Futures

Rabu, 10 Februari 2021

PT Equityworld Futures : Harga emas naik 3,18% dalam empat hari, penguatan sudah terbatas


Equityworld Futures - Harga emas cenderung menguat dalam empat hari terakhir. Pelemahan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) dan optimisme stimulus AS jadi pendorong harga emas. 

Harga emas untuk pengiriman April 2021 di Commodity Exchange naik 0,48% ke US$ 1.846 per ons troi. Harga tersebut melanjutkan penguatan yang terjadi sejak empat hari lalu dengan tumbuh 3,18%. 

Analis Monex Investindo Futures Faisyal mengatakan, harga emas naik karena nilai tukardolar AS terus bergerak melemah. Pelemahan dolar AS terjadi karena harapan pelaku pasar pada paket stimulus yang besar di AS. 

Namun, Faisyal memproyeksikan penguatan harga emas saat ini cenderung terbatas. "Sementara ini, pergerakan harga emas hanya digerakkan oleh rumor,"

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Kian Naik Dipicu Pelemahan Dolar AS & Kemajuan Stimulus

Kenaikan harga emas cenderung terbatas juga karena aset berisiko saat ini menguat kembali akibat sentimen vaksin. Malam ini, pelaku pasar akan mencari katalis penggerak harga emas dari rilis data CPI secara bulanan dan Core CPI secara bulanan AS. 

Selain itu, sentimen yang mempengaruhi pergerakan harga emas selanjutnya adalah pidato Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang dijadwalkan. 

Dalam jangka panjang, Faisyal mengatakan pelaku pasar perlu mencermati arah kebijakan The Fed. Bila pertumbuhan ekonomi AS berlangsung cepat ditambah ada penggelontoran stimulus serta vaksin yang efektif maka dolar AS bisa kembali menguat. Dampaknya, harga emas bisa terkoreksi kembali. 

Dalam sepekan ini Faisyal memproyeksikan rentang harga emas di US$ 1.800 per ons troi hingga US$ 1.870 per ons troi. Faisyal masih merekomendasikan beli untuk emas.



Equityworld Futures