Rabu, 04 Maret 2020

PT Equityworld Futures : Emas Melemah Disaat Bursa Melonjak Setelah Kemenangan Biden di Super Tuesday


Equityworld Futures - Lonjakan harga emas berhenti, dan bursa menguat setelah mantan Wakil Presiden Joe Biden mencetak kemenangan besar atas Senator Bernie Sanders.
Emas Berjangka untuk pengiriman April di New York COMEX ditutup turun $1.40, atau 0,08%, menjadi $1.643 per ons.
Sementara XAU/USD berada di $1.638.15, turun $1.32, atau 0,08%.
Harga emas melonjak sebanyak 3% pada hari Selasa setelah pemangkasan suku bunga darurat oleh Federal Reserve dan kekhawatiran terhadap kasus-kasus virus covid-19 di AS yang telah melewati batas tiga digit dan mendorong permintaan safe haven.
Analis memperkirakan logam mulia menguat.


Tetapi Wall Street malah melonjak setelah Biden memenangkan sembilan dari 14 negara bagian AS yang memilih dalam "Super Tuesday" guna mendapatkan calon penantang dari Partaui Demokrat untuk menghadapi Presiden Republik Donald Trump dalam pemilihan November.
Banyak investor khawatir jika Sanders menjadi Presiden akan sangat mengganggu Wall Street mengingat kampanye "Feel The Bern" yang bersumpah untuk membidik miliarder dan pengaruhnya pada pemerintah dan menghapus asuransi kesehatan swasta.
"Reli emas melemah karena Wall Street kembali naik,"  analis di OANDA, mengatakan, merujuk pada penguatan saham AS, yang turun sekitar 2% pada hari Selasa. "Salah satu risiko terbesar terhadap prospek bursa AS adalah memiliki Bernie Sanders - dan semua ancaman regulasi pada reformasi teknologi dan kesehatan memenangkan kursi kepresidenan - tetapi semalam menunjukkan banyak Demokrat siap untuk mendukung Biden."


Selasa, 03 Maret 2020

PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik Terbatas Ditengah Laporan Dukungan Bank Sentral Global


Equityworld FuturesHarga emas bergerak menguat di Asia menyusul laporan potensi pelonggaran kebijakan moneter oleh bank sentral utama.
Emas berjangka untuk penyerahan April naik sebesar 0,3% di $1.599,60 pada pukul 12:59 AM ET (04:59 GMT).
Bank-bank sentral termasuk Fed AS, ECB, Bank of Japan dan Bank of England telah mengisyaratkan akan mengambil tindakan selama beberapa hari terakhir.
Adapun ekspektasi penurunan suku bunga, fed funds futures memberi peluang 100% bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunganya sebanyak 50 basis poin pada pertemuan 18 Maret, Alat Monitor Suku Bunga Fed menunjukkan.
Suku bunga yang rendah mengurangi biaya peluang memiliki emas fisik yang tidak memberikan imbal hasil.
Namun, beberapa analis yakin penguatan emas bisa hanya sementara.


"Penguatan emas bisa terbatas dan kerugian lebih lanjut kemungkinan terjadi setelah perdagangan risiko, termasuk minyak dan saham-saham, muncul kembali dalam tindakan yang dijanjikan oleh bank sentral global Senin untuk memerangi virus covid-19," 
Fawad Razaqzada, seorang chartist teknikal komoditas makro dan mata uang di Forex.com, mengungkapkan pernyataan senada dengan Krishnan.
"Setelah (terjadi) kejatuhan besar pekan lalu, akan ada banyak pelemahan bisa menghadang tren bullish emas ketimbang kenaikan minggu ini," 
"Meski saya masih tetap bullish pada emas untuk jangka panjang, saya sekarang berpikir harga dapat terus koreksi untuk sementara waktu sebelum mulai beranjak naik lagi."
Trader kini menunggu hasil konferensi G7 hari ini, di mana para menteri keuangan dan gubernur bank sentral akan membahas langkah-langkah untuk menangani epidemi virus dan dampak ekonomi yang ditimbulkannya.


Senin, 02 Maret 2020

PT Equityworld Futures : Futures emas lebih tinggi pada masa dagang Asia


Equityworld Futures - Pada Divisi Comex New York Mercantile Exchange, Futures emas untuk penyerahan April diperdagangkan pada USD1.598,85 per troy ons pada waktu penulisan, meningkat 0,25%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi tinggi USD per troy ons. Emas kemungkinan akan mendapat support pada USD1.564,00 dan resistance pada USD1.662,50.

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Emas Capai $1.600, Kenaikan Terbatas Karena Peningkatan Risiko

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, jatuh 0,15% dan diperdagangkan pada USD97,463.

Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan Mei naik 0,97% dan diperdagangkan pada USD16,902 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan Mei naik 0,08% dan diperdagangkan pada USD2,608 per pon.




Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Februari Inflasi 0,28%, Efek Naiknya Harga Emas


Equityworld Futures - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut kelompok pengeluaran perawatan pribadi dan jasa lainnya berkontribusi terhadap Inflasi Februari yang sebesar 28% . Adapun kelompok ini terjadi inflasi sebesar 0,41% dengan kontribusi sebesar 0,02% pada inflasi.
Deputi bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Yunita Rusanti mengatakan, angka inflasi pada kelompok pengeluaran ini disebabkan oleh kenaikan harga emas. Adapun kenaikan harga emas ini memiliki andil 0,02% terhadap inflasi secara keseluruhan.
Kenaikan harga emas ini menyusul wabah virus Korona. Masyarakat cenderung mencari instrumen investasi yang aman, sebab saat ini pasar saham dan keuangan sedang anjlok.
"Inflasi kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya disebabkan karena kenaikan harga emas perhiasan dan memberikan andil atau sumbangan terhadap inflasi sebesar 0,02%," 
Sementara untuk harga masker lanjut Yunita, BPS tidak mencatat produk ini ke dalam penyumbang inflasi. Meskipun harga masker ini melonjak tinggi setelah adanya wabah virus Korona sejak akhir Januari lalu.


Masker tidak termasuk ke dalam Indeks Harga Konsumen (IHK). 
Mengingat, masker bukan termasuk dalam komoditas utama yang dikonsumsi masyarakat.
"Kebetulan untuk masker enggak masuk paket komoditas Indeks Harga Konsumen. Ini kan sebetulnya kejadian yang di luar kebiasaan," 
Menurut Yunita, suatu komoditas akan dimasukkan ke dalam IHK untuk menghitung inflasi jika komoditas tersebut sering digunakan masyarakat atau menjadi bagian dari komoditas utama yang dikonsumsi masyarakat. Sementara untuk masker, tidak selalu di beli oleh masyarakat.
"Padahal untuk hitung atau memilih komoditas apa yang masuk itu berdasarkan survei komoditas apa yang banyak di konsumsi rumah tangga, sedangkan masker kan enggak, jadi enggak masuk."



Jumat, 28 Februari 2020

PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Ditengah Kejatuhan Bursa Global


Equityworld FuturesHarga emas turun selama dua hari berturut-turut di Asia meski bursa saham global terus melemah.
Emas Berjangka untuk penyerahan April turun sebesar 0,1% di $1,640.70 pada pukul 12:40 AM ET (04:40 GMT).
Harga emas mengurangi beberapa kenaikan sebelumnya minggu ini karena trader mulai membukukan keuntungan setelah logam kuning ini diperdagangkan di tingkat tertinggi tujuh tahun.
Terlepas dari jeda pergerakan itu, banyak yang memperkirakan logam kuning tak lama lagi akan kembali menguat ke tingkat tertinggi tujuh tahun hampir di $1.700 per ons.
"Emas akan didukung oleh ketakutan pandemi, bank sentral dan stimulus pemerintah, kecemasan perdagangan, serta ketidakpastian politik," 


"Emas akan mengincar level $1.700 per ons selama beberapa minggu ke depan lantaran semakin memburuknya wabah virus."
Pasar saham di Asia melemah tajam hari ini, dengan saham-saham di Jepang dan Cina anjlok lebih dari 4%. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan Kamis bahwa wabah virus berpotensi untuk menjadi pandemi dan berada pada tahap yang menentukan.
Bursa saham di AS juga jatuh sekitar 3%, penurunan selama enam hari berturut-turut setelah Gubernur California Gavin Newsom mengatakan negara bagiannya sedang memantau 8.400 orang yang menunjukkan gejala terkena virus.
Sementara itu, trader akan memperhatikan dengan cermat kebijakan Federal Reserve bulan depan. Beberapa percaya bank sentral AS mungkin terpaksa mengeluarkan lebih banyak kebijakan pelonggaran, termasuk pemotongan suku bunga, untuk melindungi ekonomi AS dari dampak virus.
The Fed baru saja mengakhiri siklus pelonggaran pada bulan Desember silam setelah memangkas suku bunga selama tiga bulan beruntun.


Rabu, 26 Februari 2020

PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Dipicu Aksi Ambil Untung


Equityworld FuturesHarga emas turun dan menghentikan reli selama 10 hari terakhir di Asia setelah trader membukukan keuntungannya kendati bursa saham global melemah di tengah kegelisahan virus covid-19.
Emas Berjangka untuk penyerahan April turun sebesar 0,2% ke $1,646.75 pada pukul 01:45 AM ET (05:45 GMT).
Analis menghubungkan penurunan harga emas ini dengan aksi ambil untung setelah logam kuning mencapai level tertinggi lebih dari tujuh tahun minggu ini di tengah lonjakan permintaan safe haven yang dipicu bahwa pasar khawatir wabah virus akan mengguncang pasar global.


"Penyebaran cepat virus di luar Cina dan kemungkinan dampak negatifnya pada ekonomi global mendukung permintaan emas," 
"Sementara itu, langkah-langkah pelonggaran kebijakan dari berbagai bank sentral untuk menopang perekonomian dan aktivitas pasar fisik yang moderat cenderung membatasi kenaikan besar."
TD Securities juga mencatat bahwa posisi beli pada logam kuning telah memasuki wilayah baru "posisi bubuk kering", yang disebut saatnya "keluar dari grafik" dan ini dapat memicu pembalikan pasar.
Bursa saham global jatuh setelah pejabat kesehatan AS Selasa memperingatkan bahwa mereka memperkirakan epidemi virus dapat menyebar di AS. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengatakan bahwa penyebaran Covid-19 di dalam negeri "tidak terhindarkan" dan memperingatkan warga Amerika untuk bersiap menghadapi gangguan dalam kehidupan sehari-hari mereka.



PT Equityworld Futures : Futures emas lebih tinggi pada masa dagang Asia


Equityworld Futures - Pada Divisi Comex New York Mercantile Exchange, Futures emas untuk penyerahan April diperdagangkan pada USD1.642,25 per troy ons pada waktu penulisan, meningkat 0,47%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi tinggi USD per troy ons. Emas kemungkinan akan mendapat support pada USD1.603,00 dan resistance pada USD1.686,60.

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Emas Menguat Ditengah Kekhawatiran Penyebaran Global Virus Covid-19

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,15% dan diperdagangkan pada USD99,052.

Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan Maret naik 0,87% dan diperdagangkan pada USD18,032 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan Mei naik 0,35% dan diperdagangkan pada USD2,577 per pon.



Equityworld Futures