PT Equityworld Futures : Emas Menguat Jelang Rilis Kebijakan ECB

Equityworld Futures  - Emas menguat ke level tertinggi satu minggu, didukung penurunan dolar AS, karena para investor menunggu rilis kebijakan Bank Sentral Eropa.

Emas spot di level $ 1.946,22 per ons, setelah mencapai level tertinggi sejak 3 September di $ 1.950.51. Sementara emas berjangka AS juga stabil di $ 1.954,80.

Indeks dolar AS tergelincir dari tertinggi empat minggu, membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.

"Kami menunggu keputusan ECB dan pasar berada dalam pola bertahan," 

"Kita mungkin akan melihat penguatan emas jika bank sentral mengikuti jalur Federal Reserve AS dan memutuskan mentolerir tingkat inflasi yang lebih tinggi."

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Kendati Dolar AS Kembali Melemah

Meskipun ECB yakin mempertahankan kebijakan, hal itu dapat menandakan lebih banyak stimulus pada tahap selanjutnya mengingat gambaran ekonomi yang mendung dan euro yang kuat.

Pada akhir Agustus, Fed AS mengatakan akan mengadopsi target inflasi rata-rata, yang berarti suku bunga cenderung tetap rendah bahkan jika inflasi naik sedikit di masa depan.

Bank sentral global telah memberikan stimulus dan mempertahankan suku bunga mendekati nol, mendorong emas ke level tertinggi baru, menyoroti perannya sebagai penyangga inflasi dan penurunan nilai mata uang.

"Emas telah mempertahankan rata-rata pergerakan 50 hari dengan cukup baik dan kecuali jika jatuh di bawah terendah Agustus ($ 1.863,67), itu akan tetap didukung,"

Analis teknis Reuters Wang Tao mengatakan emas mungkin naik lebih lanjut menjadi $ 1.965 per ons.

"Jumlah uang beredar yang cukup, suku bunga yang lebih rendah dan ketidakpastian makro akan mendukung investasi emas,"

"Permintaan fisik mulai pulih, jadi kami melihat harga emas mencapai $ 2.300 per ons tahun depan."

Sementara perak turun 0,1% menjadi $ 26,99 per ons, platinum naik 0,4% menjadi $ 919,99 dan paladium naik 0,9% menjadi $ 2.292,91.

Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Dolar AS Melemah, Harga Emas Naik ke USD1.945/Ounce

Equityworld Futures  - Harga emas naik karena dolar Amerika Serikat (AS) melemah akibat kekhawatiran atas penundaan pengembangan vaksin virus corona. Investor pun mengalihkan investasinya ke logam mulia.

Harga emas di Spot naik 0,7% menjadi USD1.945,20 per ounce. Emas berjangka AS ditutup naik 0,6% menjadi USD1.954,90.

"Kami melihat beberapa retakan pada dolar setelah Bank Sentral Eropa melukiskan sedikit gambaran yang cerah dan emas bergerak lebih tinggi,"

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik Tipis, Pasar Fokus Kebijakan Moneter ECB

Dolar AS tercatat melemah 0,2% setelah ECB memproyeksikan bahwa inflasi yang akan dipublikasikan hanya menunjukkan sedikit perubahan dibandingkan dengan perkiraan bank bulan Juni. Selain itu, uji coba global vaksin COVID-19 eksperimental AstraZeneca dijeda karena penyakit yang tidak dapat dijelaskan pada peserta penelitian.

 Berita penundaan ini pun secara tidak langsung mendorong harga emas. Pasalnya, penundaan pengembangan vaksin bisa menyebabkan perlambatan ekonomi yang berkepanjangan dan ekspektasi lebih lanjut dari stimulus fiskal.

Di tempat lain, platinum naik 1,5% menjadi USD914,58 per ounce. Perak naik 0,4% menjadi USD26,81, sementara paladium datar di level USD2,275.47.

Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Harga Emas Kembali Berkilau Usai Alami Kejatuhan

Equityworld Futures  - Harga emas rebound dari level terendah hampir dua minggu sebelumnya. Hal ini terjadi setelah aksi jual di pasar saham mendorong investor untuk mencari perlindungan di logam safe haven.

Spot emas naik 0,4% menjadi USD1.936,87 per ons setelah jatuh sebanyak 1,2% menjadi USD1.906,24. Emas berjangka AS ditutup naik 0,5% menjadi USD1.943,20.

“Kami melihat pemantulan dari posisi terendah dalam emas setelah penurunan tajam di ekuitas AS memicu beberapa pembelian tempat berlindung yang aman. Orang-orang bingung, mereka tidak tahu di mana posisi terendah di pasar ekuitas saat ini, ” 

Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Berjangka Turun akibat Kenaikan Dolar AS

Pasar ekuitas global dan harga minyak jatuh setelah aksi jual tajam di saham teknologi, ketidakpastian Brexit dan kekhawatiran atas gejolak dalam kasus virus korona. Keuntungan emas datang meskipun dolar lebih kuat, yang naik 0,7% terhadap saingannya.

Investor sekarang menunggu pertemuan kebijakan ECB, sementara pertemuan Federal Reserve AS berikutnya dijadwalkan minggu depan.

Bullion telah meningkat lebih dari 27% sepanjang tahun ini, setelah bank sentral secara global membanjiri pasar dengan stimulus luar biasa untuk mengimbangi kerusakan ekonomi yang ditimbulkan oleh pandemi virus corona, karena dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.

“Emas telah terjebak dalam kisaran perdagangan yang sangat ketat. Jika kita dapat menembus lebih dari USD1.960, itu mungkin menghidupkan kembali beberapa kehidupan menjadi bulls, ”

Di tempat lain, perak turun 0,8% menjadi USD26,78 per ons dan platinum naik 0,5% menjadi USD903,33, sementara paladium turun 0,6% menjadi USD2.280,97.

Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Emas Stabil Dipicu Penguatan Dolar AS Melawan Permintaan Safe-haven

Equityworld Futures - Emas stabil dalam kisaran ketat, setelah penguatan dolar AS mengimbangi dukungan terhadap kekhawatiran baru atas dampak negatif ekonomi dari pandemi COVID-19.

Emas spot turun tipis di $ 1.928,25 per ons, setelah mencapai level terendah satu minggu di $ 1.916,24 pada hari Jumat. Pasar AS tutup untuk libur Hari Buruh pada hari Senin. Sementara emas berjangka AS naik 0,06% menjadi $ 1.935,40 per ons.

Indeks dolar AS naik 0,2% terhadap enam mata uang utama, membuat emas mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Tren dolar saat ini adalah "tembok besar risiko" terhadap emas, kata Stephen Innes, kepala strategi pasar di AxiCorp, seperti yang dikutip Reuters.

BACA JUGA : PT Equityworld Futures : Harga Emas Kembali Turun Dipicu Penguatan Dolar AS

"Tema umum dari laporan pekerjaan AS minggu lalu menunjukkan bahwa pemulihan terus melambat ... Narasi suku bunga yang lebih rendah untuk jangka panjang terus berpadu dengan baik untuk kenaikan emas."

Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan pada hari Jumat bahwa laporan pekerjaan AS untuk Agustus adalah "bagus," tetapi mencatat bahwa dengan kenaikan yang cenderung melambat, The Fed berencana mempertahankan kebijakan moneternya selama bertahun-tahun.

Bank sentral global telah meluncurkan stimulus besar-besaran dan memangkas suku bunga mendekati nol untuk melawan kerusakan ekonomi akibat virus korona, membantu emas naik lebih dari 28% tahun ini. Fokus sekarang tertuju pada keputusan kebijakan Bank Sentral Eropa.

Suku bunga yang lebih rendah menurunkan biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan hasil.

Namun, permintaan fisik yang rendah tetap menjadi hambatan untuk emas karena kasus virus korona di India, yang merupakan konsumen emas batangan terbesar kedua di dunia,telah melampaui Brasil untuk menempati posisi kedua setelah Amerika Serikat.

Spot emas mungkin melambung ke $ 1.949, karena telah menembus resistrn di $ 1.936 per ons.

Sementara perak stabil di $ 26,87 per ons, platinum naik 0,8% menjadi $ 901,89 dan paladium naik 0,5% menjadi $ 2.308,32.

Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Rp3.000 Jadi Rp1.021.000/Gram

Equityworld Futures  - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengalami penurunan harga pada perdagangan hari ini. Emas Antam pun masih berada di level Rp1 jutaan per gram.

Melansir dari laman logammulia, Harga emas Antam turun Rp3.000 dijual Rp1.021.000 per gram dari sebelumnya Rp1.024.000.

Berikut daftar harga emas Antam untuk pecahan lainnya pada perdagangan hari ini:

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik, Pasar Soroti Laporan Ketenagakerjaan AS

- 0,5 gram: Rp540.500

- 1 gram: Rp1.021.000

- 2 gram: Rp1.982.000

- 3 gram: Rp2.948.000

- 5 gram: Rp4.885.000

- 10 gram: Rp9.705.000

- 25 gram: Rp24.137.000

- 50 gram: Rp48.195.000

- 100 gram: Rp96.312.000

- 250 gram: Rp240.515.000

- 500 gram: Rp480.820.000

- 1.000 gram: Rp961.600.000

Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Harga Emas Makin Turun, Dolar AS Lanjut Menguat

Equityworld Futures  - Harga emas terus turun. Tren pelemahan logam kuning terjadi akibat ditekan kenaikan dolar Amerika Serikat pasca pengumuman data ekonomi yang positif.

Harga emas berjangka makin turun 0,54% ke $1.934,20 per ons dan XAU/USD turun 0,71% ke $1.929,18 setelah mulai pulihnya kegiatan sektor manufaktur di Amerika Serikat. Indeks dolar AS menguat 0,19% ke 93,013 sampai pukul 13.58 WIB.

Sementara itu mengutip laporan yang dilansir Reuters, data juga menunjukkan pemulihan lanjutan sektor jasa di Cina dan prospek stimulus tambahan di Amerika Serikat mendorong minat risiko sehingga membatasi daya tarik emas.

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik Kamis Pagi Kendati Dolar AS Menguat Pasca Rilis Data Ekonomi

Laporan "Beige Book" Federal Reserve AS menyoroti kegiatan usaha dan sektor tenaga kerja mengalami peningkatan hingga akhir Agustus, tetapi pertumbuhan ekonomi umumnya melambat lantaran kenaikan jumlah kasus virus menghambat upaya pembukaan ekonomi kembali.

Emas telah naik sekitar 28% sepanjang tahun ini, dibantu oleh kebijakan moneter ultra-longgar yang diadopsi oleh bank sentral utama untuk memitigasi kerusakan ekonomi yang disebabkan oleh wabah COVID-19, yang telah menginfeksi hampir 26 juta orang di seluruh dunia sejauh ini.

Investor kini menunggu laporan mingguan klaim awal pengangguran di AS malam ini serta data gaji pekerja sektor non pertanian AS.

Equityworld Futures

PT Equityworld Futures : Emas lebih rendah pada masa dagang Asia

Equityworld Futures - Pada Divisi Comex New York Mercantile Exchange, Futures emas untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD1.971,20 per troy ons pada waktu penulisan, menurun 0,39%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi rendah USD per troy ons. Emas kemungkinan akan mendapat support pada USD1.914,70 dan resistance pada USD2.001,20.

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Kian Turun Rabu Petang Ditekan Penguatan Dolar AS

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,04% dan diperdagangkan pada USD92,377.

Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan Desember jatuh 1,12% dan diperdagangkan pada USD28,325 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan Desember jatuh 0,02% dan diperdagangkan pada USD3,0213 per pon.

Equityworld Futures