Jumat, 28 Agustus 2020

PT Equityworld Futures : Dua Koin Kripto Terkait Emas Ini Naik Seiring Lonjakan Harga Emas



Equityworld Futures  - Harga emas telah naik selama beberapa bulan terakhir karena pemerintah di seluruh dunia telah menciptakan hutang dan inflasi yang sangat besar. Begitu pula dua koin blockchain yang mengklaim didukung oleh emas telah mengalami permintaan signifikan.


Selama empat bulan terakhir, harga emas ditutup melonjak lebih 3%. Kini harga emas berjangka naik 1,24% di $1.956,50 per ons pukul 14.29 WIB menurut data Investing.com dan XAU/USD naik 0,93% ke $1.947,66.


Adapun bitcoin turun 0,16% di $11.384,8 hingga.


Baca Juga: PT Equityworld Futures : Emas Melemah Karena Investor Menunggu Pidato Powell


Menurut laporan yang dilansir Bitcoin.com, para analis yakin nilai emas bisa mencapai $3.000 per ons pada akhir tahun jika politisi dan bank sentral terus menciptakan kebijakan stimulus ekonomi.


Sementara itu, permintaan mata uang kripto yang didukung emas dan dua dari koin terkait emas mendapatkan dorongan. Selama dua minggu terakhir, koin PAXG dan XAUT yang didukung emas telah konsisten menguat di sebesar 0,5% hingga 3%.


Tether Limited telah menerbitkan koin yang disebut XAUT dan diperdagangkan senilai $1.938 per ons dibandingkan dengan harga spot emas di $1.926.


Koin pax gold (PAXG) Pax Global juga sekarang ada di atas harga spot emas hari ini di $1.934 per PAXG. Koin PAXG juga didukung oleh emas batangan London Good Delivery seharga satu troy ons.



Equityworld Futures

Kamis, 27 Agustus 2020

PT Equityworld Futures : Emas Melemah Terdampak Penguatan Dolar AS, Fokus Beralih ke Pidato Powell



Equityworld Futures  - Harga emas turun karena penguatan dolar AS, sementara investor menunggu pidato Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell untuk mendapatkan gambaran tentang rencana moneter bank sentral menghidupkan kembali ekonomi yang dilanda pandemi.


Emas spot turun 0,58% menjadi $ 1.917.02 per ons, sementara emas berjangka AS turun 0,02% menjadi $ 1.922,65 per ons.


Indeks dolar naik 0,1%, membuat emas batangan lebih mahal bagi pemegang mata uang lain, dengan sorotan pada pidato Powell di Jackson Hole pada hari Kamis, yang akan menawarkan lebih banyak wawasan tentang strategi bank sentral AS terkait inflasi dan kebijakan moneter .

"Penguatan dolar membebani emas ... Meskipun investor mengawasi pidato Powell, mereka sebagian besar telah memperhitungkannya ke dalam harga emas. AS tidak dapat menaikkan suku bunga dan menurunkannya juga tampaknya tidak mungkin," 


Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Kamis Pagi, Pasar Soroti Pidato Powell


"The Fed mungkin mengambil tindakan yang tidak konvensional, seperti lebih banyak stimulus ... Selama jarak sosial ada, ekonomi tidak dapat pulih dan itu akan terus mendukung emas sampai akhir tahun."

Menimbang lebih jauh pada emas, optimisme tentang hubungan dagang AS-Cina meningkatkan daya tarik untuk aset berisiko.

Meskipun demikian, prospek emas tetap kuat karena pembeli mencari penyangga terhadap potensi inflasi dan penurunan nilai mata uang karena stimulus bank sentral dan suku bunga global yang mendekati nol.

Logam safe-haven sudah naik 27% sepanjang tahun ini.

"Masih banyak kekhawatiran tentang ekonomi dan mereka terus menunjukkan bahwa suku bunga akan rendah dan langkah-langkah stimulus akan terus berlanjut, yang akan meningkatkan emas," 


Menambah keraguan atas rebound ekonomi dari krisis virus korona, survei dari Conference Board menunjukkan kepercayaan konsumen AS secara tak terduga mencapai level terendah enam tahun pada bulan Agustus.

Perak turun 0,2% menjadi $ 26,38 per ons, platinum turun 1,1% menjadi $ 917,20 dan paladium turun 0,3% menjadi $ 2.157,81 per ons.



Equityworld Futures

Rabu, 26 Agustus 2020

PT Equityworld Futures : Emas lebih rendah pada masa dagang Asia



Equityworld FuturesPada Divisi Comex New York Mercantile Exchange, Futures emas untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD1.931,50 per troy ons pada waktu penulisan, menurun 0,44%.


Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi rendah USD per troy ons. Emas kemungkinan akan mendapat support pada USD1.916,60 dan resistance pada USD1.970,30.

Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Dipicu Sentimen Perundingan Dagang AS-Cina

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,09% dan diperdagangkan pada USD93,102.

Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan September jatuh 0,62% dan diperdagangkan pada USD26,435 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan September naik 0,06% dan diperdagangkan pada USD2,9402 per pon.



Selasa, 25 Agustus 2020

PT Equityworld Futures : Bloomberg Prediksi Harga Emas Capai $3.000 dan Bitcoin ke $20.000


Equityworld Futures  - Proyeksi pergerakan bullish harga logam mulia di bulan Agustus bakal terus berlanjut, ahli strategi komoditas senior Bloomberg Intelligence, Mike McGlone, mengatakan. Analis ini mengambil sinyal pemulihan "fundamental makro ekonomi yang membaik" sebagai dasar pendapatnya dan itu tercermin dari pelemahan dolar AS serta ekspektasi koreksi penguatan ekuitas.


Bitcoin turun 1,53% ke $11.580,0. Harga emas berjangka naik 0,10% ke $1.941,20 per ons dan indeks dolar AS melemah 0,18% di 93,123.


Adapun dari aset berisiko, indeks S&P 500 berjangka menguat 0,57% ke 3.446,88.


Harga emas mencapai tertinggi sepanjang masa awal Agustus ini setelah menembus level tertinggi 2011 di $1.920 per ons. Logam mulia tersebut kemudian turun karena tekanan jual di sekitar level puncaknya dan ini menurutnya meningkatkan spekulasi untuk mendukung momentum pergerakan kenaikan lanjutan.


Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik Meski Ada Sentimen Pengobatan Covid-19


Tekanan negatif untuk dolar AS terus berlanjut dan ini telah "mempercepat proyeksi kenaikan emas." Ia menambahkan bahwa logam mulia setidaknya bisa mencapai level $3.000 di tengah kekhawatiran peningkatan inflasi.


Analis ini juga mengatakan pada bulan Juni bahwa mata uang bitcoin dapat mencapai level $20.000 pada akhir tahun ini, mengutip berbagai faktor fundamental dan teknikal yang semakin mendukung. 


Sementara itu, Mike McGlone mengutip faktor makro yang sama di balik potensi kenaikan Bitcoin juga turut menopang pergerakan harga emas. Ia mengatakan kebijakan pelonggaran kuantitatif bank sentral mendorong permintaan lanjutan atas Bitcoin di kalangan investor. Ini juga mengurangi volatilitas harga mata uang kripto.


Pernyataan itu muncul ketika Bitcoin, seperti emas, mengalami aksi jual yang cukup besar meskipun, mencapai level tertinggi tahun ini di atas $12.000. Mata uang kripto utama ini kemudian koreksi turun tetapi mampu mempertahankan level support di atas kisaran $11.400-$12.000.



Equityworld Futures

Senin, 24 Agustus 2020

PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Awal Pekan, Pasar Tunggu Pidato Ketua Fed


Equityworld Futures  - Harga emas turun dengan investor kini menanti pidato dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell di Jackson Hole pada minggu ini untuk mencari tahu kejelasan arah kebijakan moneter Amerika Serikat selanjutnya.


Harga emas berjangka turun 0,26% ke $1.942,00 per ons menurut data Investing.com. XAU/USD turun 0,34% di $1.934,07 dan Indeks dolar AS melemah tipis 0,08% ke 93,162.


Menurut laporan yang dilansir Reuters, Powell diperkirakan  akan membahas kebijakan moneter pada hari Kamis pada pembukaan simposium tahunan Fed Kota Kansas.


Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Kian Turun Dipicu Meningkatnya Minat Terhadap Aset Berisiko 


Adapun dari dunia politik, Partai Demokrat dan Republik AS masih saling menyalahkan perihal macetnya perundingan rancangan undang-undang bantuan virus pada hari Minggu. Polemik Ini muncul sehari setelah para anggota dewan AS menyetujui dana baru untuk Kantor Pos AS senilai $25 miliar.


Mengutip data laporan, lebih 23,31 juta orang positif covid-19 di seluruh dunia dan 805.075 orang telah meninggal.


Badan Pengawas Obat & Makanan (FDA) AS pada hari Minggu menyatakan izin penggunaan plasma darah dari pasien sembuh covid-19 sebagai pengobatan untuk penyakit tersebut.


Dari tanah air pagi ini, harga emas Antam (JK:ANTM) turun Rp4.000 dari Rp1.027.000 menjadi Rp1.023.000 menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia.



Equityworld Futures

Selasa, 18 Agustus 2020

PT Equityworld Futures : Harga Emas Kembali Naik Tembus $2.000


Equityworld Futures  - Harga emas kembali naik tembus level $2.000 dipicu melemahnya dolar AS dan juga sentimen pembelian saham perusahaan tambang emas oleh Warren Buffett melalui Berkshire Hathaway.


Harga emas berjangka naik 0,24% di $2.003,40 per ons dan XAU/USD menguat 0,40% ke 1.993,23.


Pagi ini, harga emas Antam (JK:ANTM) melonjak Rp20.000 dari Rp1.030.000 pada Senin kemarin menjadi Rp1.050.000 menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia.


Harga emas pekan lalu mencatat penurunan terbesar sejak bulan Maret. Pergerakan ini muncul di tengah indikasi investor meninjau kembali posisinya di logam kuning ini setelah harga emas turun tajam dari rekor puncak $2.072,50 pada 7 Agustus.


Baca juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Lanjut Naik Ditopang Pelemahan Dolar AS


"Penurunan tajam harga dan aksi harga setelahnya telah mengungkapkan sedikit tentang pergerakan yang mendasari minat spekulatif untuk logam mulia ini,"


ahli strategi komoditas di TD Securities, menambahkan ada fakta bahwa Warren Buffett kini "merangkul emas" sehingga turut pula menopang sentimen.


Data pengajuan perusahaan kepada regulator pada hari Jumat mengungkapkan Berkshire Hathaway menginvestasikan saham baru senilai 20,9 juta di salah satu perusahaan pertambangan terbesar di dunia, Barrick Gold Corp.


Juga membantu tren emas ini, dolar AS kembali melemah pasca rilis data indeks Survei Manufaktur Empire State Fed New York turun menjadi 3,7.


Indeks dolar AS turun 0,21% di 92,655.


Investor sekarang menunggu risalah dari pertemuan kebijakan terakhir Federal Reserve AS.



Equityworld Futures

Jumat, 14 Agustus 2020

PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Jumat Pagi, Pasar Fokus Data Ekonomi Cina


Equityworld Futures  - Harga emas bergerak turun meski dolar AS juga mengalami sedikit penurunan dengan investor kini menunggu rilis data ekonomi Cina hari ini.                               

Harga emas berjangka turun 0,44% di $1.961,80 per ons hingga 09.05 WIB dan XAU/USD melemah tipis 0,05% ke $1.952,73. Begitu juga dengan indeks dolar AS turun tipis 0,02% di 93,297.


Cina akan mempublikasikan data aktivitas ekonomi untuk bulan Juli termasuk angka penjualan ritel, produksi industri dan investasi perkotaan.


Baca Juga: PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun Jelang Perundingan Dagang AS-Cina Akhir Pekan


Data ekonomi dari Amerika Serikat pada Kamis menunjukkan untuk pertama kalinya klaim pengangguran turun di bawah angka satu juta pada minggu lalu sejak dimulainya pandemi covid-19. Meski begitu, setidaknya tercatat sebanyak 28 juta orang masih menerima tunjangan pengangguran dan ini mengindikasikan pasar tenaga kerja yang lemah.


Dan ada 20,73 juta orang lebih telah dilaporkan positif covid-19 di seluruh dunia dan 749.871 orang meninggal, menurut data laporan.


Kabar rencana stimulus dari Washington, pembahasannya masih diketahui mandek antara pihak legislatif dan eksekutif. Namun Presiden AS Donald Trump mengatakan ia akan menghalangi upaya Partai Demokrat untuk memasukkan anggaran dana bagi Layanan Pos dan infrastruktur pemilu AS dalam RUU lanjutan Covid-19.


Pagi ini, harga emas Antam (JK:ANTM) kembali naik Rp12.000 dari Rp1.028.000 menjadi Rp1.040.000 menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia.

.


Equityworld Futures